Caption : Kaban Kesbangpol Fadly Ahmad (Sumber Media).
Lampung Utara || Kepala Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) Fadly Ahmad mewakili Bupati Lampung Utara.
Menerima berkas pengaduan dari ratusan wartawan, pada saat mengelar aksi damai di halaman Kantor Pemda Lampung Utara, pada hari , Kamis, 13 Oktober 2022.
Aksi damai yang di gelar ratusan wartawan dari berbagai awak media tersebut buntut dari dugaan carut-marutnya.
Pada proses pembayaran langganan media di kesekretariatan DPRD Lampung Utara.
Dimana di ketahui di kesekretariatan DPRD Lampung Utara.
Pada tahun anggaran 2022 telah mendapat infusan dana sumber APBD Lampung Utara sebesar 2,1 Miliar.
Dari penggunaan anggaran 2,1,M tersebut, notabenenya untuk pembayaran langganan media 1, 7,M dan 400 jt, untuk pembayaran Advertorial (ADV) Media.
Menanggapi aksi damai yang di gelar oleh ratusan wartawan, Fadly Ahmad mewakili Bupati Lampung Utara, mengatakan pada kesempatan tersebut.
Apa yang menjadi tuntutan kawan-kawan media nanti akan di sampaikan dengan Bupati maupun Wakil Bupati dan bersama Sekretaris Daerah Lampung Utara.
Kemudian atas keprihatinannya di suasana aksi damai rekan-rekan media,semoga saja dari persoalan ini..
Segera akan ada penyelesaian dengan cara arif dan bijaksana ,” ungkap Fadly Ahmad dalam suasana aksi damai berlangsung.
Kemudian aksi damai ratusan wartawan itu berlanjut di halaman gedung dewan DPRD Lampung Utara.
Namun sangat amat di sayangkan dari 45 Anggota DPRD Lampung Utara tidak ada satupun berada di tempat.
Kendati demikian, aksi damai tetap di gelar dengan membacakan pernyataan sikap dan tuntutan terhadap Sekwan DPRD Lampung Utara.
Dalam tuntutan aksi damai meminta agar Sekretaris Dewan harus bertanggungjawab serta dapat menjelaskan dana media 2,1,M secara terbuka.
Kemudian meminta keterbukaan Sekretaris Dewan, terkait jumlah pembayaran media masing-masing yang telah di bayar oleh Sekretariat DPRD Lampung Utara.
Seterusnya peserta aksi meminta Sekwan dapat bertanggungjawab , menyelesaikan carut marutnya pembayaran langganan media.
Terlebih khusus meminta anggota DPRD Lampung Utara tidak mengintervensi hal pengelolaan anggaran , di kesekretariatan mengenai langganan media, hanya untuk kepentingan pribadi.
Berselang beberapa waktu suasana aksi di halaman gedung dewan DPRD Lampung Utara.
Kasat Intelkam Polres Lampung Utara Iptu Suhaili Langsung menanggapi aksi damai ratusan wartawan tersebut.
Pada kesempatan itu Kasat Intelkam Iptu Suhaili ,menyampaikan ucapan terimakasih dengan peserta aksi damai.
Yang mana pada aksi damai rekan media pada hari ini dapat berjalan tertib aman dan kondusif ,” sambut Suhaili.
Lalu pada kesempatan tersebut pula Kasat Intelkam mengatakan, meskipun tidak ada satu pun anggota DPRD Lampung Utara di tempat.
Semoga saja apa yang di sampaikan oleh saudara-saudara dalam tuntutan aksi damai ini akan mendapatkan penyelesaian.
Suhaili berharap ketika ada penyelesaian nanti ,maka tidaklah perlu lagi melanjutkan aksi jilid 2 (dua).
Karena yang kita harapkan pada persoalan ini, mendapatkan penyelesaian,” harapnya.
Selanjutnya segenap peserta aksi damai langsung menuju Kantor Kejaksaan Negeri Lampung Utara.
Untuk menyerahkan berkas laporan terkait indikasi dugaan penggelapan dana media di Sekretariat DPRD Lampung Utara tahun anggaran 2022.
Sampai berita ini di terbitkan belum ada konfirmasi dari sekretariat DPRD terkait akan ada penyelesaian untuk pembayaran langganan media.” (Red).
