Kutai Barat – Tersiar audiovisual berdurasi 39 detik memperlihatkan , aksi pemukulan sopir truk secara brutal , yang di lakukan oknum ajudan Bupati Kutai Barat Provinsi Kalimantan Timur viral di media sosial,20-12-2023.
Video tersebut di rekam warga setempat yang saat itu menyaksikan kejadian aksi pemukulan di Jembatan Kinong (Jengan Danum ) pada tanggal 13/12 atau sepekan yang lalu.
Terdengar dalam rekaman video itu “Moso bupati …. Bupati kok seperti itu, ” cetusnya penumpang bus saat merekam video yang kini sedang viral di media massa.
Terlihat seorang pria berbaju merah celana hitam, yang di duga merupakan ajudan dari Bupati Kutai Barat.
“Menarik paksa supir truk keluar dari pintu, supir pun pasrah keluar tampa melakukan perlawanan.
Lalu supir truk tersebut keluar, di tendang beberapa kali dan disaksikan oleh Bupati Kubar F.X Yapan , yang saat itu berada di lokasi kejadian.
Menurut penjelasan Bupati F.X Yapan aksi pemukulan itu terjadi lantaran sopir truk sawit tidak memberi jalan pada rombongan yang baru pulang dari acara sosialisasi di Tanjung Isuy, Kecamatan Bongan.
Rombongan Bupati Kubar dan DPC PDIP menggunakan mobil dinas. Sopir truk sawit itu di duga sengaja mepet ke mobil bupati Kubar, sehingga nyaris saja menimbulkan kecelakaan,” tuturnya.
Bupati Kubar, F.X. Yapan, mengaku sangat kesal dengan ulah sopir truk sawit itu.
“Ia mengatakan, bahwa truk sawit sering kali membahayakan pengguna jalan karena tidak mengikuti aturan lalu lintas.
“Truk- truk CPO sudah banyak membunuh masyarakat kita dan ini sudah berapa kali kejadian orang mati tidak ada harga sama sekali.
Karena mereka jalan konvoi semaunya di sepanjang jalan, tidak sesuai peraturan dan mepet lagi, tidak mau pisah ,” imbuh bupati Kutai Barat, F.X. Yapan saat dikonfirmasi tvOnenews.com.
Ia menambahkan dan mengatakan, ia akan mencari perusahaan sawit , yang memiliki truk sawit itu untuk meminta agar tidak lagi beroperasi di jalan umum,” tandasnya (***).