Lampung Utara||Giat musyawarah Rembuk Stunting , Pemerintah Desa Blambangan , Kecamatan Blambangan Pagar, Kabupaten Lampung Utara,di Aula Kantor Desa,Selasa 2 Agustus 2022.
Hadir di kesempatan kegiatan musyawarah Rembuk Stunting tersebut , Juanda Kasi Kesra mewakili Camat Blambangan Pagar.
Kepala Desa Blambangan Hafizon,KaPus Blambangan Pagar, Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
Segenap perangkat,aparat Desa setempat, Ibu PKK ,Ibu PAUD dan Kader Posyandu, Ketua BPD Desa setempat.
Dalam kegiatan Rembuk Stunting menurut Kepala Desa Blambangan Hafizon bahwa kondisi stunting tersebut.
Merupakan gagal pertumbuhan pada anak berusia di bawah lima tahun atau balita, di akibatkan dari kekurangan gizi.
Dengan hal demikian maka perlu dilakukan intervensi dari sejak dini untuk mencegah terjadinya Stunting.
Semoga pada Rembuk Stunting kali ini kita dapat mengetahui penyebab dan cara mengatasinya.
Agar tidak terjadi pertumbuhan pada anak – anak kita ke depan mengalami Stunting .” Katanya.
Lanjut Hafizon secara teknis untuk masa pencegahan terjadinya Stunting akan di sampaikan oleh Kepala Puskesmas.
Saya berharap dapat di perhatikan serta apa yang di butuhkan dalam pencegahan Stunting tersebut dapat di ajukan.”Tutup Kades.
Senada Sigit Riyanto Kepala Puskesmas Blambangan Pagar mengatakan bahwa untuk menilai keluarga berisiko melahirkan balita stunting.
Biasanya,kerap terjadi pada keluarga prasejahtera,tidak mempunyai penghasilan tetap.
Kemudian di lingkungan itu sendiri tidak sehat.
Bisa juga terjadi akibat pasangan usia kesuburan ibu terlalu muda dan terlalu tua,punya anak jaraknya kurang dari dua tahun, dan anak lebih dari tiga.”katanya
Maka dalam program Rembuk Stunting ini perlu penekanan yang terutama dari sisi lingkungan sekitar harus selalu menjaga kebersihan.
Kemudian cara mencegah Stunting ibu yang sedang hamil memperbanyak makan sayuran, secara tidak langsung untuk memperkuat kehamilan dan pertumbuhan pada anak.
Karena sayur mayur mengandung protein rendah tetapi tinggi vitamin.
Seperti (vitamin A, vitamin C, dan vitamin E), mineral dan serat makanan yang sangat penting untuk kesehatan.” Ujar Sigit.
Selain itu pula sasaran dalam percepatan penurunan stunting di tingkat desa, di mulai untuk di lakukan pendataan.
Pemantauan dan evaluasi secara berkala dan melaporkan penyelenggaraan serta percepatan penurunan stunting .” Tukasnya.
Sementara di ketahui di dalam hasil dari musyawarah Rembuk Stunting tersebut di Desa Blambangan menyimpulkan.
Beberapa komponen yang di butuhkan oleh tim fasilitator penanganan pencegahan dini Stunting yang di ajukan antaranya”Lemari dan Meja Ibu PKK.
Pengadaan ekstra puding setiap tiga bulan dan makanan tambahan untuk belita,Atk & Mainan untuk anak PAUD dan Posyandu.
Matras senam buat ibu hamil Alat tensi doppler & lila untuk ibu hamil,pengukur tinggi badan dan komponen lain.(Suhaili/ Vijay).