Lampung Utara || Telah terjadi peristiwa dugaan penganiayaan yang mengakibatkan luka sayat pada bagian leher akibat senjata tajam .”Diduga dilakukan oleh orang yang di kenal oleh korban.
Kejadian sekira pukul 10.00 Wib pada hari, Kamis 26 Januari 2023 ditempat usahanya korban – Jalan Raya Kel – Tanjung – Senang Kotabumi – Selatan – Kabupaten Lampung Utara.
Dengan kejadian tersebut Korban melapor di Wilayah Hukum Polres Lampung Utara dengan bukti lapor Nomor Polisi:LP/B / 29/ I/ 2023/SPKT/POLRES LAMPUNG UTARA / POLDA LAMPUNG .” Tanggal 28 Januari 2023 .” Atas kejadian dugaan tindak pidana UU No : 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 351.
Kronologis menurut korban, pada hari itu di datangi seorang yang di kenal dan terduga pelaku , mempertanyakan dengan korban, apakah benar kamu dimarahin bapak saya.
Pada saat itu ,saya jawab benar,kata bapak kamu berhenti lagi kamu ngumpulin orang – orang yang suka nyabu dan bandar sabu , saya pun menjawab ,mana saya tau , siapa bandar sabu dan siapa tukang nyabu.
Selanjutnya bapak kamu ,mau bakar mebel saya dan mobil saya .” Kemudian terduga berkata dengan saya , kamu jangan banyak omong.”Sembari terduga pelaku layangkan tamparan tangannya ke bagian muka saya.
“Meninju palak dan menyeret saya , sampai saya terjatuh, tidak juga berhenti sampai di situ saja , terduga pelaku menginjak-injak leher saya dan menekan leher saya dengan senjata tajam jenis laduk,”kata Korban usai melapor di Polres Lampung Utara,1/2023.
Lebih lanjut tuturnya korban , karena saya merasa terancam,saya mengadu di wilayah hukum Polres Lampung Utara dan meminta pertolongan dan perlindungan hukum.”Atas perbuatannya penganiayaan seorang yang memang saya kenal terhadap saya.
Saya berharap sambungnya korban, pelaku dapat segera di tangkap , sebagai catatan bila saja terjadi sesuatu hal yang tidak saya inginkan.
“Maka dialah orangnya yang sudah hendak mencoba membunuh saya,untuk dapat jadi catatan Sat-Reskrim wilayah hukum Polres Lampung Utara,” tukas Korban.
Sampai berita di terbitkan terduga pelaku belum dapat di konfirmasi atas peristiwa dugaan tindak pidana penganiayaan yang dilakukan terduga pelaku dengan korban.(Red).
